About Templatezy

Home » » BELAJAR INTEGRITAS DARI ORANG KECIL

BELAJAR INTEGRITAS DARI ORANG KECIL

Written By phyton.id on Jumat, 28 Juni 2013 | 10.55

Sebuah dialog yg inspiratif tentang sebuaah kata 'integritas"

Kisah ini saya baca sudah cukup lama. Tetapi pelajaran yang bisa diambil darinya tetaplah aktual untuk disampaikan. Ceritanya kurang lebih sebagai berikut:
Tersebutlah seorang pedagang di sebuah negeri, jika tidak salah di India, yang menjual barang-barang hasil pertanian yang diperolehnya dari ladang dia sendiri. Bertahun-tahun dia menjual dagangan tersebut, sehingga ia memiliki banyak pelanggan tetap.
Sampai suatu hari, ketika ia baru menggelar dagangannya, datang seorang pembeli berduit yang ingin membeli barang jualannya. Terjadilah dialog sebagai berikut:
“Berapa harga barang ini bu?”
“150, Pak!”
“Kalau semuanya berapa Bu?”
“Oh, tidak bisa Pak! Bapak hanya bisa membeli paling banyak 5 bungkus saja!”
“Kenapa Bu?”
“Karena jika Bapak membeli semua, para pembeli lain tidak kebagian….”
“Hmmm….Jika para pembeli tersebut sudah membeli semua, apakah masih ada sisa?”
“Ya!”
“Nah, bagaimana jika sisanya saya beli juga.”
“Oh, tidak bisa Pak. Sebab sisanya sudah ditunggu sama orang-orang yang sudah bisa mengantungkan diri pada sisa-sisa dagangan saya. Jika sisanya juga dihabiskan, bagaimana mereka bisa makan?”
***
Pada orang biasa seperti Ibu di atas, kita menemukan keteladanan berintegritas. Ibu itu sebenarnya bisa saja langsung melego barangnya ke pembeli kaya tersebut. Tetapi hal itu tidak dilakukannya hanya karena ia sudah terikat secara batin dengan pembeli lain dan juga penunggu sisa-sisa jualannya.
Mari kita lihat dalam keseharian kita. Keserakahan kadang telah menjadi cancer akut yang menjalari kehidupan indah kita. Korupsi, sogokan, dan bentuk koruptif lainnya demikian membudaya.
Saya mengalami sendiri. Ketika tertimpa musibah, di mana pihak Kepo****an yang seharusnya membantu saya, justru dari awal sudah mematok harga yang luar biasa mahal: 30juta. Saya tidak mau memenuhi permintaannya dan memilih jalan mengikhlaskan dengan segala konsekwensinya.
Belajar berintegritas itu tidak ada lulusnya. Sebab selama kita hidup, pada saat itu, setiap hari menjadi ujian bagi sikap integritas itu sendiri
Share this article :

0 komentar:

Posting Komentar

Social Buttons

Diberdayakan oleh Blogger.

Multimedia Updates

Mengenai Saya

Foto saya
saya adalah salah satu penggemar kulit kulit exotic. apa saja yang berhubungan dengan exotisme,atau yang berbau bau vintage atau yg kuno atau yang berbau bau antic saya suka

Follow Us on Facebook

Popular Posts

Popular Posts

Ads

 
Support : Your Link | Your Link | Your Link
Copyright © 2013. bijaksana dalam financial - All Rights Reserved
Responsive by Mas Yadi Template Created by Creating Website
Proudly powered by Blogger